Sejenak meninggalkan kota Jakarta

“(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): “Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka. (QS. Al-Imran : 191)

Ya, liburan kali ini aku sempatkan tuk mendaki gunung salak,
Gunung ke 5 dari gunung yang sudah ku daki
Berhenti sejenak dari rutinitas pekerjaan kantor,
Berhenti sejenak menghirup udara kotor di kota Jakarta,
Berhenti sejenak meninggalkan bisingnya kota Jakarta,
Berhenti sejenak tuk memompa semangat yang mulai memudar,
Mengumpulkan tenaga, semangat baru,
Menikmati indahnya pemandangan pegunungan,
Menikmati embun pegunungan,
Melihat indahnya terang bulan dimalam hari,
Mendengarkan suara hewan pegunungan,
Menikmati indahnya sunrise dipagi hari,
Merasakan segarnya air pegunungan,
Merasakan indahnya arti sebuah persahabatan,
Duh senangnya hati ini..

Subhanallah.. memang tiada yang sia-sia apa yang diciptakanNya.
Pada keindahan alam sudah jelas sekali kebesaranMu, Ya Allah.
Semoga, Semua yang aku lakukan ini, bernilai ibadah dihadapan-Mu

Ya Allah.. sesungguhnya tidak ada satupun yang tidak seimbang dari pencitaanMu.
Allahu Akbar, Allahu Akbar,Allahu Akbar